Kelompok fokus
Sebaiknya mengikuti panduan Listen Include Respect saat merencanakan kelompok fokus.
Kelompok fokus adalah pertemuan di mana Anda mengumpulkan sekelompok orang untuk berbagi ide, pengalaman, atau memberikan umpan balik.
Ada beberapa tambahan yang perlu dipertimbangkan saat merencanakan kelompok fokus.
1
Rencanakan siapa yang akan hadir.
Konsultasi inklusif dan kelompok fokus yang menyatukan orang-orang dengan dan non disabilitas intelektual harus SELALU menjadi tujuannya.
Namun, orang dengan disabilitas intelektual memberi tahu kami bahwa dalam beberapa situasi pertemuan terpisah dapat bekerja lebih baik.
Hal ini disebabkan oleh hambatan seperti diskriminasi dan ketidakaksesibilitasan yang dihadapi oleh orang dengan disabilitas intelektual.
Kelompok fokus yang terpisah juga dapat berarti bahwa ada lebih banyak waktu dan ruang bagi orang dengan disabilitas intelektual untuk berbicara dengan jujur tanpa takut dikucilkan.
Cara terbaik untuk mengetahui apakah pertemuan terpisah diperlukan adalah dengan melibatkan orang dengan disabilitas intelektual dalam perencanaan kelompok fokus.


2
Pertimbangkan pengetahuan atau pengalaman yang Anda cari pada orang-orang yang berpartisipasi dalam kelompok fokus Anda.
Misalnya, jika Anda bertanya tentang pendidikan inklusif yang baik, sekelompok orang yang pernah bersekolah di sekolah khusus mungkin tidak dapat memberikan jawaban yang berarti.
Mengumpulkan sekelompok orang dengan disabilitas intelektual yang mungkin tidak memiliki pengalaman yang Anda cari adalah tindakan yang sia-sia dan bersifat simbolis.

3
Bayar biaya seperti biaya koneksi (data) untuk pertemuan online atau transportasi untuk pertemuan tatap muka.
Anda juga dapat mempertimbangkan untuk membayar orang-orang atas waktu mereka dan pengetahuan yang mereka bawa ke konsultasi.

4
Pastikan orang-orang memahami konteksnya.
Pertemuan pra-pertemuan, webinar, atau video singkat dapat membantu menjelaskan pekerjaan dan mengapa hal itu penting.

5
Periksa undangan rapat.
Pastikan itu mencakup:
-
waktu dan tanggal
-
Tujuan pertemuan dan mengapa itu terjadi
-
Informasi latar belakang yang dapat diakses
-
Informasi tempat dan transportasi
-
Tautan rapat dan kata sandi jika rapat online
-
Biaya apa saja yang akan ditanggung (misalnya transportasi, makan siang, data, dll.)

6
Komunikasikan dengan jelas.
Pastikan komunikasi apa pun tentang acara tersebut jelas, singkat, dan dapat diakses.

7
Libatkan pendukung/ pendamping - periksa apakah peserta dengan disabilitas intelektual membutuhkan atau menginginkan pendukung/ pendamping.
Orang harus selalu memilih pendukung/pendamping mereka sendiri.
Pendukung/pendamping harus menerima semua materi yang sama dan informasi tambahan yang diterima peserta. Biaya untuk pendukung/pendamping juga harus ditanggung.


8
Pastikan semua pertanyaan dan tugas dibuat singkat dan mudah dipahami.
​
Beberapa hal yang perlu diingat saat merencanakan pertanyaan :
-
Kerja kelompok kecil dapat membantu orang merasa lebih nyaman dan percaya diri.
-
Studi kasus atau cerita dapat membantu membuat topik lebih mudah dipahami dan dapat dihubungkan.
-
Dorong percakapan dengan menggunakan pertanyaan terbuka. Misalnya; "Apa pendapat Anda tentang ilustrasi ini?" alih-alih pertanyaan tertutup seperti "Apakah Anda menyukai ilustrasi ini?"
-
Beberapa pertanyaan yang diajukan sekaligus bisa sulit dijawab. Ajukan satu pertanyaan pada satu waktu.





9
Kirim agenda setidaknya dua minggu sebelum rapat.
​
Pastikan semua pertanyaan dan tugas kelompok fokus dibagikan terlebih dahulu sehingga orang dapat mempersiapkan contoh dan mengatur pemikiran mereka dengan pendukung /pendamping mereka terlebih dahulu.
Pastikan agenda mencakup:
-
Cukup waktu untuk diskusi
-
waktu yang cukup bagi pendukung/pendamping untuk memberikan bantuan apa pun yang mungkin diperlukan
-
ada waktu jeda
-
Kerja dan kegiatan kelompok kecil untuk memberi ruang untuk mengajukan pertanyaan dan berbagi ide mereka dengan cara yang berbeda. Kegiatan yang melibatkan cerita, seni, atau permainan peran dapat membantu.
-
waktu untuk berbicara dengan peserta lain



10
Pastikan fasilitator memiliki pengalaman dalam mendukung orang dengan disabilitas intelektual.
Fasilitator yang baik akan:
-
memahami latar belakang peserta. Misalnya sikap atau keyakinan mereka
-
menarik dan terlibat
-
pendengar yang baik. Misalnya, mereka akan mengajukan pertanyaan lanjutan untuk memastikan mereka mengerti apa arti jawaban seseorang. Mereka tidak akan berasumsi mereka memahami ide atau pengalaman seseorang
-
sabar
-
Berkomunikasi dengan cara yang mudah dimengerti
-
membantu orang merasa nyaman dan percaya diri
-
pastikan setiap orang memiliki kesempatan untuk berbagi ide mereka
-
Mampu mengubah pertanyaan atau tugas dengan cepat jika sulit dipahami atau tidak berfungsi dengan baik



11
Jika memungkinkan, ikut-sertakan fasilitator dengan disabilitas intelektual.
​
Ini memastikan pertemuan inklusif dan dipimpin oleh para ahli.
Ini juga dapat membantu peserta penyandang disabilitas intelektual merasa nyaman.

12
Kondisikan situasi dengan jelas bahwa semua orang yang mengambil bagian akan dihormati dan didengarkan.
​
Berlakulah ramah dan hangat, jangan terlalu formal.
​
Melakukan icebreaker di awal pertemuan dapat membantu memastikan semua orang merasa nyaman.
​
Aturan dasar dapat membantu memastikan semua orang memahami cara menghormati satu sama lain.
​
Pastikan sebelum memulai bahwa:
-
tidak ada yang ikut serta karena dipaksa
-
semua orang paham apa yang akan terjadi dari informasi yang dibagikan
Dorong semua orang untuk berpartisipasi. Mendengar pendapat orang lain dalam pertemuan dapat membantu orang yang gugup merasa lebih nyaman dalam berbagi ide mereka.



13
Waspadai masalah umum.
Bersiaplah untuk menghadapi hal ini:
-
Seringkali ada satu atau dua orang yang banyak berbicara, hal ini dapat menyebabkan orang lain merasa ditinggalkan atau tidak didengar.
-
Jika orang merasa ada “jawaban yang benar”, mereka mungkin setuju dengan sesuatu yang sebenarnya tidak mereka yakini atau pahami.
-
Tergantung pada topiknya, orang mungkin membagikan informasi pribadi atau rahasia. Pastikan ada dukungan yang tersedia bagi mereka jika hal ini terjadi.


14
Di akhir acara kelompok fokus, pastikan ada cara untuk memberikan umpan balik.
Misalnya melalui survei umpan balik yang dapat diakses atau ada sesi umpan balik.

.png)

.png)




